Q : Mengapa "Juice Salak" ?
A : Hmm, hal itu hanya perumpaan mengenai kehidupan yang sy gunakan dalam blog ini.
Q : Apa arti dari "0 = 1" ?
A : Angka '0' melambangkan 'hampa', tanda '=' mengartikan 'menghasilkan', dan '1' merupakan suatu 'nilai yang harus diraih dalam hidup ini'.
Q : Adakah maksud dari konteks "Berangkat dari 'hampa', mencari 'ketersediaan' diluar sana.." ?
A : Konteks ini yang mengacu penamaan "0 = 1".
Ketiga pertanyaan itu mewakilkan dari pertanyaan-pertanyaan yang sering kali muncul dari kawan-kawan sy, maupun dari para blogger yang membaca blog ini.
'Juice Salak' hanyalah perumpaan yang sy gunakan untuk kehidupan yang semu ini.
Buah salak jika dilihat dari sisi luar, kasar dan tajam. Namun, isi-nya sangat halus, yang berlapisi oleh serat kulit didalam-nya. Jika dimakan, buah salak ada yang berasa manis ; jika sudah matang - berasa pahit atau sepet ; jika masih muda - berasa masam ; jika terlalu matang ataupun sudah membusuk. Tidak saja hanya dapat dikonsumsi, namun buah salak-pun dapat berguna menjadi baterai, seperti yang dipresentasikan oleh Bapak Sutikno (guru di SMPn 2 Wanadadi, Jawa Tengah) dalam Lomba Karya Ilmiah Guru 2008.
Begitu juga sy mengimplikasikan hidup ini kedalam bentuk buah salak.
Banyak dari kita yang menilai sesuatu dari sudut pandang 'fisik' atau luar-nya saja, tidak bisa dipungkiri juga untuk konteks 'Sampul yang menarik dapat memberikan nilai tambah, sebelum mengetahui isi-nya'. Namun, bagi sy janganlah anda menilai dari sisi luar saja, cobalah untuk menelusuri isi-nya.. Siapa yang dapat mengetahui isi-nya, jika tidak ditelusuri dahulu?
Di paragraf terdahulu sy mengulas rasa dari buah salak, hal itu menggambarkan hasil yang diraih dalam pertarungan hidup ini. 'Manis' jika kita siap dan mengetahui dengan apa yang akan kita lakukan untuk hidup ini, 'Pahit' jika kita tidak siap menerima kenyataan hidup, 'Asam' atau masam jika kita seringkali bergejolak dalam memberikan suatu keputusan dan memperoleh hasil yang tidak sesuai harapan, namun juga tidak sesuai dengan target apa yang telah disusun.
Jika saja kita bisa memberikan nilai atau menghargai dari apa yang kita kerjakan sendiri, yakin dan percayalah bahwa hidup anda sangat berarti dan berguna untuk apa yang ada di sekitar anda. Coba saja anda lihat dari contoh yang sy berikan diatas, siapa yang dapat menyangka bahwa buah salak dapat dijadikan menjadi baterai.
'Juice' yang sy maksud adalah perpaduan yang mengelola rasa apa-pun dalam hidup ini, harus kita terima dengan ikhlas, walaupun tidak menyenangkan. Apapun hal yang kita peroleh, ambillah nilai positif-nya, jangan terlalu banyak 'penawaran' dalam hidup ini.
-----
"Berangkat dari 'hampa', mencari 'ketersediaan' diluar sana.." -- konteks kalimat tersebut mengartikan bahwa kita memulai segala sesuatu dimulai dari nol atau hampa, yang mengharuskan diri kita untuk bertarung di hidup yang semu ini, dan 'harus' bisa mencapai atau memperoleh suatu nilai, dari apa yang telah kita kerjakan!.
Hal diatas merupakan gambaran dari sudut pandang sy mengenai penamaan yang sy rangkai untuk blog ini, kiranya bisa dimengerti oleh pembaca, walaupun penjelasan dari sy membingungkan, hehehe maafkanlah..
'Hidup hanya sekali !", nikmati sajalah...